Untuk memperoleh data produktifitas tanaman pangan,  diperlukan penghitungan angka produksi.  Penghitungan angka produksi  dapat dilakukan dengan pengambilan ubinan. Ubinan adalah cara untuk mengetahui perkiraan hasil panen tanaman padi dan palawija melalui penentuan sampel, pengukuran dan penimbangan hasil.

Pada Senin (9/03/2020) Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Limapuluh Kota beserta Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan Nagari Situjuah Gadang melaksanakan pengambilan ubinan untuk ubi kayu.  Lokasi pengambilan ubinan di laksanakan di Jorong Tanjung Bungo Nagari Situjuah Gadang Kecamatan Situjuah Limo Nagari.

“Berdasarkan rata-rata sampel hasil ubinan, maka dapat diperkiraan hasil panen suatu daerah sesuai dengan komoditas yang telah diubin. Dengan catatan tentu saja sampel yang diambil tidak hanya satu tempat/ubinan akan tetapi dilakukan di beberapa tempat dalam satu daerah tersebut”, ujar Alan Eka Putra, Kasubag Perencanaan dan Evaluasi Distanhortbun Kabupaten Limapuluh Kota.

Pengambilan ubinan ini menggunakan aplikasi Tapin yang akan membantu penentuan angka random dan akan digunakan untuk mementukan titik pengambilan ubinan disuatu areal pertanaman.  Dari hasil ubinan yang dilaksanakan di areal KT. Perintis ini, didapat produktivitas ubikayu sebesar 44.02 ton/ha.  Produksi ini sedikit diatas rata-rata produksi kabupaten tahun 2018, yaitu sebesar 43.69 ton/ha. Varietas ubi kayu yang diambil dalam ubinan ini adalah varietas lokal Ubi Putih dengan umur panen 11 bulan.

Selanjutnya pada Pada Senin (16/03/2020) pengambilan ubinan dilanjutkan ke Kecamatan Kapur IX untuk komoditi padi sawah.  Dari hasil ubinan yang dilaksanakan di Jorong Cinta Maju Nagari  Durian Tinggi Kecamatan Kapur IX , didapat hasil rata-rata ubinan sebanyak 3.2 kg per petak ubinan seluas 6.25 m persegi dan dikonversikan hasil produksi Gabah Kering Panen (GKG)  sebesar 4.45 ton/ha. 

Ditambahkan oleh Alan Eka Putra, “Produksi ubikayu di kecamatan Situjuah Limo Nagari yang masuk dalam kawasan pengembangan ubi kayu harus ditingkatkan lagi dengan melakukan pergiliran tanaman di areal bukan sawah dengan komoditi selain ubi kayu seperti jagung, sementara untuk Kecamatan Kapur IX, produktifitas padi sawah dalam bentuk GKG sebesar 4.45 ton/ha (data 2018), Dapat disimpulkan hasil ubinan di Jorong Cinta Maju Nagari  Durian Tinggi Kecamatan Kapur IX sama dengan rata-rata produktifitas kecamatan”. RF